Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Mengatasi Alergi Kulit Pada Bayi yang Mudah Dilakukan Ibu

Konten [Tampil]

alergi kulit pada bayi
Pada umumnya bayi di bawah 1 tahun masih rentan terhadap berbagai penyakit. Hal itu disebabkan sistem imun di tubuhnya masih belum sempurna dan masih dalam tahap pembentukan. Pada masa tersebut bayi akan mudah sekali terkena penyakit ataupun tubuh justru bekerja berlebihan menghadapi hal-hal dari luar tubuh. Keadaan tersebut juga yang mempengaruhi alergi pada bayi. Misalnya alergi susu, alergi dingin, dan lain lain

Alergi kulit pada bayi bisa disebabkan beberapa faktor seperti perubahan cuaca, faktor gen atau keturunan, ataupun lingkungan di sekitarnya. Anda yang baru saja menjadi ibu pasti akan kaget jika bayi mengalami alergi bahkan kebingungan. Namun jika terjadi Anda juga bisa mengatasinya. Berikut cara mengatasinya. 

Kenali Penyebab Alergi


Anda perlu mengetahui jenis alergi dan sumber alergi. Perhatikan bagaimana reaksi alergi pada bayi. Misalnya muncul bintik merah atau mungkin hanya bentol. Sebagian besar penyebab alergi ialah makanan. Jika belum berusia 6 bulan pastinya bayi belum diberi asupan makanan pendamping asi. Itu berarti ada yang salah pada makanan yang dikonsumsi ibunya yang langsung larut dalam ASI.
Jika alergi yang muncul hanya sedikit mungkin dengan mengoleskan minyak kayu putih atau minyak telon alergi tersebut perlahan menghilang. Namun jika alergi yang muncul cukup banyak Anda bisa memeriksakannya ke dokter agar lebih jelas penyebab alergi agar bisa dihindari.

Jauhkan Dari Penyebab Alergi


Setelah mengetahui penyebab alergi kulit pada bayi, barulah saatnya Anda bertindak. Jauhkan bayi dari sumber alergi. Hal tersebut bisa meredakan alergi pada bayi. Selain itu hal tersebut juga dilakukan untuk pencegahan alergi muncul kembali. Faktanya setiap alergi tidak bisa secara sengaja disembuhkan. Sewaktu-waktu akan muncul kembali jika terkena sumber alergi. Namun dengan menjauhkan dari sumber alergi, maka alergi ini bisa dihindari dan tidak akan muncul.
Hati-hatilah bagi bayi yang menderita alergi dengan sensitivitas tinggi. Contohnya jika bayi terkena alergi pada susu sapi. Karena sangat sensitif, jika mengkonsumsi makanan yang mengandung susu sapi pun akan muncul alergi. Jadi sebagai ibu perlu mengetahui dahulu komposisi makanan yang dikonsumsi oleh ibunya maupun makanan pendamping ASI untuk sang bayi.

Memastikan Kebersihan Lingkungan Sekitar


Alergi kulit pada  bayi bisa disebabkan oleh paparan debu, kuman, ataupun bakteri. Itulah mengapa lingkungan sekitar bayi harus benar-benar bersih. Hal tersebut bisa mengurangi risiko alergi pada bayi muncul lagi dan mengeluarkan reaksi yang parah. Ada juga beberapa kasus dimana alergi tidak alergi terahadap debu atau kotoran, namun karena terpapar debu alergi tersebut alerginya menjadi lebih parah. Jadi pastikan lingkungan di sekitar bayi selalu bersih.

Berikan Pereda Reaksi Alergi


Alergi kulit pada bayi pada dasarnya tidak bisa disembuhkan. Akan tetapi alergi hanya bisa diredakan. Saat terkena alergi, berikan obat pada bayi. Bila perlu obat yang diberikan harus berdasarkan resep dokter. Untuk alerginya, Anda bisa mengoleskan salep dari dokter atau minyak kayu putih. Anda juga bisa mengompres kulit bayi dengan air hangat yang dimasukkan ke dalam botol atau plastik. Biasanya rasa hangat bisa meredakan rasa gatal pada kulit. 
Itulah beberapa cara mengatasi alergi kulit pada bayi yang bisa Anda lakukan. Yang terpenting jangan langsung panik dan usahakan untuk tenang. Jika merasa tidak bisa mengatasi sendiri sangat disarankan agar pergi ke dokter. Tangani dengan benar setiap alergi pada bayi Anda agar tidak semakin parah.

Post a Comment for "Cara Mengatasi Alergi Kulit Pada Bayi yang Mudah Dilakukan Ibu"