Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pentingnya Kesehatan Saluran Cerna dan Kematangan Emosi Anak bersama Nestle Lactogrow

Konten [Tampil]












"Seorang anak yang dicintai dan memiliki pola asuh yang baik sejak dini, akan memiliki Hippocampus 10% lebih besar. Bagian otak yang penting untuk proses belajar, memori, respon terhadap stress. Secara umum, dapat diasumsi bahwa masa kecil yang dipenuhi cinta itu adalah masa kecil bahagia. - Joon L Luby (2012), Professor Child Psychiotry"
Tanggal 21 Agustus 2019 kemaren, aku berkesempatan untuk menghadiri event dari Nestle yaitu Nestle LACTOGROW Media workshop. Dimana perwakilan media cetak, media online, maupun perwakilan rekan-rekan blogger dari berbagai komunitas berkumpul untuk menimba ilmu parenting workshop "Grow Happy Parenting". Acara ini dilaksanakan di Hotel Kindai Western Banjarmasin.

Pada acara ini dihadirkan tiga narasumber yang berkompeten di bidangnya, yaitu Brand Executive Nestle Lactogrow Pramudita Saratri, Dokter Spesialis Anak Dr. dr. Ariani Dewi Widodo, Sp.A(K) , Serta Psikolog Elizabeth Santosa, M. Psi, Psi, SFP, ACC. Acara ini berlangsung dari jam 10.00pagi waktu setempat sampai acara selesai.

Nestle Lactogrow sendiri adalah susu pertumbuhan untuk anak usia satu tahun ke atas. Acara workshop "Grow Happy Parenting: Happy From The Inside Out" ini digelar di delapan kota besar. Kegiatan ini dilaksanakan untu bersama membagi ilmu untuk membantu orang tua dalam memenuhi kebutuhan gizi dan mengembangkan kematangan emosi anak. Baik melalui pendekatan psikologis, maupun cara menjaga kesehatan saluran cerna, agar orangtua dapat mendukung anak mereka tumbuh bahagia.

-------------------------

Kebahagiaan Anak Bermula dari Keluarga: oleh Brand Executive Nestle Lactogrow, Pramudita Saratri


                                          

Acara pertama kali diisi oleh Brand Executive Nestle Lactogrow, yaitu  Pramudita Saratri (akrab dipanggil Mbak Dita). Beliau yang juga mempunyai dua orang anak ini menjelaskan tentang Happines yang tidak serta merta berarti kebahagiaan semata. Namun pemahaman happines tersebut lebih luas dari itu.

Menurut Mbak Dita, bahagianya seorang anak bisa dilihat dari keluarga anak itu sendiri. Karena keluarga adalah harta tidak ternilai yang dimiliki oleh anak. Kebahagiaan seorang anak bermula dari keluarga (start from family).

Orangtua dapat membentuk anak bahagia dengan tiga cara. Pertama, keterlibatan orangtua. Keterlibatan orang tua penting agar anak merasa dicintai dan dihargai kehadirannya. kalau orang tua kurang peduli, bahkan tidak peduli, mana mungkin orangtua bisa membentuk anaknya menjadi anak yang bahagia.

Kedua, Stimulus tumbuh kembang. apa sih sebenarnya Stimulus tumbuh kembang itu? Stimulus adalah suatu kegiatan yang dilakukan dengan tujuan untuk merangsang kemampuan dasar anak agar tumbuh dan berkembang. Kalau main bersama anak, orangtua kurang-kurangin main gadget nya. Ajak anak untuk membaca buku cerita, atau ajak anak bermain bersama untuk merangsang stimulus tumbuh kembangnya. Selain motorik kasar dan motorik halusnya bisa dilatih, anak juga merasa disayang dan diperhatikan  oleh orangtua yang tentu akan menciptakan rasa bahagia dalam diri anak tersebut.

Ketiga, Nutrisi. Tidak dapat dipungkiri bahwa kebahagiaan anak juga didukung faktor nutrisi yang dia terima, jika dia kurang mendapatkan nutrisi yang cukup, anak akan rentan sakit-sakitan dan daya pertahanan anak terhadap stress juga rendah, sehingga anak tersebut menjadi kurang bahagia, bahkan tidak bahagia.

---------------

1000 hari pertama kehidupan, Golden Age : Oleh Dokter Spesialis Anak Dr. dr. Ariani Dewi Widodo, Sp.A(K)


                                               


Pemateri berikutnya ini akrab disebut dengan mbak Ariani. Dokter anak yang satu ini menjelaskan beberapa materi parenting dengan kalem dan bijak. Dikatakan oleh mbak Ariani bahwa, masa-masa emas seorang anak atau yang sering  disebut dengan istilah golden age adalah 1000 hari pertama kehidupan. 1000 hari  pertama kehidupan tersebut mencakup masa-masa kehamilan, usia satu tahun, sampai usia anak mencapai dua tahun. Mungkin itulah mengapa ibu harus bisa (semampunya) memberikan asi hingga anak mencapai usia dua tahun.

Dalam 1000 tahun pertama kehidupan, anak-anak rentan infeksi dikarenakan pencernaan mereka yang belum sempurna. Untuk itulah anak perlu diberikan makanan yang membuat pencernaannya sehat, seperti susu, yoghurt, tahu tempe, Kombucha,  serta Lactobacillus Reuteri. 

Nah, Lactobacillus Reuteri sendiri adalah jenis probiotik yang bisa ditemukan di dalam usus, dan Lactobacillus Reuteri terdapat dalam kandungan ASI (Air Susu Ibu). Lactobacillus Reuteri juga menghasilkan berbagai vitamin, salah satunya adalah vitamin B12.

"Semua Penyakit dimulai dari Usus -Hippocrates-"

Kenapa semua penyakit dimulai dari usus? Karena usus adalah tempat penyerapan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh kita, serta sistem imunitas terbesar terletak di usus. Usus sendiri memiliki total area permukaan sebesar 300 m2 sehingga dapat memasok 60% sampai 70% imunitas selular tubuh. Sedangkan probiotik sendiri berperan dalam mengontrol suasana hati. Kekurangan probiotik dapat menyebabkan kolik (menangis terus menerus) bagi bayi baru lahir hingga usia 3 hingga 4 bulan. Namun normalnya, bayi berhenti kolik saat usia nya mencapai 4,5 bulan.
----------------

"Ada kabar baik apa hari ini?" Psikolog Elizabeth Santosa, M. Psi, Psi, SFP, ACC



Acara berikutnya diisi oleh pemateri seorang psikolog yang akrab dipanggil mbak Elizabeth. Kali ini materinya tentang bagaimana menciptakan kebahagiaan dalam keluarga. Menurut beliau, jika kita, anak, atau keluarga lainnya mengeluhkan satu keluhan, ajak dia untuk menyampaikan dua kabar baik. Jadi, satu keluhan 
harus dibayar dengan dua kabar baik. Sehingga kita akan terbiasa untuk menyampaikan hal-hal yang baik, bukan hal-hal yang negatif. Kebahagiaan juga bisa dibentuk dengan cara selalu tersenyum dan bersyukur.

Nah, kenapa sih kita harus bahagia? Apa ada hubungannya dengan kecerdasan anak?

Hubungan yang baik tersebut sangat penting untuk kebahagiaan. Kemudian, hubungan anak dan orang tua nya juga merupakan titik awal kebahagiaan. Hubungan yang baik akan berpengaruh dalam membentuk positive self-esteem seorang anak, bagaimana  emosi anak terhadap orang lain dan bagaimana caranya memandang  dunia secara umum. Pada akhirnya, kesehatan emosional atau kebahagiaan dimasa kecil adalah hal yang paling tepat untuk prediksi life satisfaction dan well-being pada orang dewasa.

Nah, ada tips nih dari mba Elizabeth untuk orangtua yang ingin mencari menantu yang ideal. bukan mencari bibit, bebet, dan bobot semata. namun cari yang mentalnya bagus. Cari seseorang yang mempunyai latar keluarga yang bahagia. Jika dia bukan berasal dari keluarga yang bahagia, carilah seseorang yang bisa 
mengendalikan emosi dan keadaan saat berada dalam situasi yang sulit dan menguji kesabaran.
---------------------------------------------
---------------------------------------------

Acara ini juga diisi dengan permainan membuat miniatur makanan bergizi lengkap untuk anak dengan menggunakan bahan dasar dari playdoh. Para peserta workshop Nestle Lactogrow ini dibagi dalam beberapa kelompok untuk membuat miniatur makanan yang bergizi, baik untuk sarapan, makan siang, maupun makan malam. Para peserta pun berkreasi dalam membuat berbagai makanan karbohidrat, sayur dan buah, lauk pauk, bahkan membuat miniatur susu.



Semua peserta begitu kreatif membuat miniatur makanan namun ada dua kelompok yang terpilih sebagai pemenang. Sedangkan kelompok aku belum beruntung menjadi pemenang :D but, it’s okay. yang penting pengalamannya serta menambah teman baru saat kegiatan membuat miniatur makanan nya itu begitu berkesan.

-----------------------------

Itu sekelumit kisahku saat mengikuti Nestle LACTOGROW Media workshop "Grow Happy Parenting". Banyak sekali ilmu parenting yang bisa diterapkan , baik untuk diriku sendiri, untuk siswa-siswi ku, dan akan ku terapkan untuk anak-anakku nanti :)

Post a Comment for "Pentingnya Kesehatan Saluran Cerna dan Kematangan Emosi Anak bersama Nestle Lactogrow"